Resensi Novel Annoying Boy
Judul
: Annoying Boy
Penulis
: Inesia Pratiwi
Penerbit : Bintang Media
Tahun
Terbit : Maret 2016
Tebal : 428 Halaman
Cerita
bermula ketika di suatu pagi, di koridor sekolah, Asyraf secara sepihak
mengumumkan kepada murid sekolah bahwa Veera adalah kekasih barunya. Hal itu
dia lakukan demi menghindar dari kejaran mantan kekasihnya, Bella. Pengumuman
itu sontak mengejutkan semua murid, termasuk juga Veera. Bagi murid lain,
kejadian ini mungkin akan sangat menguntungkan jika dengan tiba-tiba seorang
Asyraf yang merupakan salah satu cowok paling populer di SMA Merpati
mengakuinya sebagai pacar. Masalahnya bagi Veera, ini adalah sebuah bencana.
Untuk sebuah alasan di masa lalu, Veera sangat membenci Asyraf, karena dulu
Asyraf pernah meninggalkannya tanpa pamit dan tanpa alasan ketika hujan.
Membuatnya selama bertahun-tahun jadi membenci hujan.
Kesialan
demi kesialan pun datang ke hidup Veera, semuanya akibat ulah Bella yang merasa
tidak terima karena rival barunya dalam mengejar Asyraf kini hanyalah seorang
gadis biasa seperti Veera. Mulai dari
penghinaan, pembullyan, sampai ke
percobaan pembunuhan sudah dilakukan Bella untuk menyingkirkan Veera..
Salah
satu band sekolah yang dibentuk dari ketiga cowok populer SMA Merpati; Asyraf,
Rico dan Evan yang juga saling bersahabat itu tiba-tiba kehabisan ide untuk
penampilan mereka saat ulangtahun sekolah minggu depan. Disamping itu, semenjak
putus dengan Asyraf, Evan mulai tertarik dengan Veera dan mendekatinya secara
perlahan. Lalu suatu hari, Evan menemukan sebuah fakta bahwa ternyata Veera
pandai menulis puisi dan memusikalisasikannya. Sebuah ide pun muncul di
kepalanya. Dia mengajak Veera untuk ikut bergabung dengan band mereka di acara
ulangtahun sekolah.
Di
suatu senja, Veera terpaksa harus diantar pulang oleh Asyraf. Dan di
perjalanan, Asyraf menghentikan motornya di flyover
dan menikmati senja di tembok pembatas flyover.
Sejak saat itu, Veera merasakan ada sesuatu yang aneh. Dia merasa Asyraf
seperti bukan Asyraf yang dia kenal dulu, sangat berbeda. Asyraf seperti
terlahir kembali karena buktinya Asyraf telah melupakan kenangan mereka dulu,
bahkan melupakan dirinya yang pernah ada di masa lalunya. Veera pun
menyimpulkan bahwa Asyraf telah kehilangan ingatannya.
Veera
mencoba menguak apa yang terjadi sehingga Asyraf bisa kehilangan ingatannya,
sambil juga mencoba membangkitkan kisah cinta mereka lagi seperti dulu. Namun
sayangnya, Bella sudah lebih dulu beraksi. Bella membuat rencana licik yang
membuat kesalahpahaman di antara Asyraf dan Veera dengan mengirimi Veera sebuah
foto yang sangat menjijikan.
Ketika
Asyraf ingin menemui Veera lagi, Veera mengusirnya pergi dari hidupnya. Asyraf
menyerah, akhirnya dia memutuskan untuk benar-benar pergi dari hidup Veera dan
tidak muncul lagi di sekolah ataupun di depan wajah Veera.
Rico muncul di depan Veera dan menjelaskan semua
yang terjadi kepada Veera. Tentang bagaimana perasaan Asyraf yang sesungguhnya
kepada Veera, tentang apa hubungan Asyraf dan Bella yang sebenarnya, tentang
siapa Asyraf yang sebenarnya dan ke mana sekarang Asyraf pergi.
Veera
benar-benar merasa menyesal. Di bawah hujan, untuk kedua kalinya dia kembali
ditinggalkan oleh Asyraf. Namun semua itu bukanlah akhir, karena tiba-tiba ada
seseorang datang untuk menutup kisah ini dengan membawa sebuah kejutan besar.
Membuat Veera untuk pertama kalinya tidak lagi membenci hujan.
Komentar
Posting Komentar